BERMUSYAWARAH MUFAKAT KOMITE, BPP, DAN ORANG TUA/WALI PESRTA DIDIK SMAN 4 PALANGKA RAYA

Ratusan orang tua/wali peserta didik SMAN 4 Palangka Raya mengikuti musyawarah mufakat bersama Komite sekolah, Biaya Penyelenggaraan Pendidikan (BPP). Meski acara dilangsukan secara live streaming dengan menggunakan aplikasi zoom tak menyurutkan antusias orang tua/wali peserta didik untuk tidak mengikuti agenda tersebut. Mengingat suasana Pandemi Covid-19 yang sedang melanda kehidupan manusia di bumi akhirnya berimbas ke segala aspek kehidupan maupun pelaksanaan kegiatan semua tatanan kehidupan manusia, secara khusus kegiatan-kegiatan di sekolah juga ikut terdampak. Untuk hal-hal seperti ini dulu sangat baik jika bisa bertemu, bertegur sapa secara semuka. Tetapi sekarang untuk bersemuka saja menjadi kendala yang membeda. Kita berharap dalam doa dan harapan semoga pandemi covid-19 cepat berlalu hingga tidak membuat seteru.

Rapat dengan orang tua/wali peserta didik tepat digelar Sabtu, 10 Juli 2021 dari ruang kendali multimedia SMAN 4 Palangka Raya. Diawali mendengarkan lagu kebangsaan “Indonesia Raya” dan berdoa bersama. Rapat pun perlahan mengalir. Kepala SMAN 4 Palangka Raya, Yenihayati, S.Pd.,M.Pd. dengan didampingi Pengawas Pembina (Dr. Rusnanie Esra, M.Pd.), Ketua Komite (Tomie), Wakasek SDM sekaligus Ketua BPP (Rahimin, M.PdI.)  dan anggota tim BPP.

Dalam sambutannya Kepala SMAN 4 Palangka Raya Yenihayati, S.Pd., M.Pd., “Kami ucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu orang tua/wali peserta didik yang telah meluangkan waktunya untuk mengikuti rapat ini. Ini tentu bagian dari kepedulian Bapak/Ibu terhadap putra-putrinya yang belajar di SMAN 4 Palangka Raya untuk bersama-sama memikirkan dan menyumbangkan partisipasi dalam peningkatan kualitas pendidikan di sekolah yang kita cintai ini,” ucapnya.

“Kami juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi Bapak/Ibu orang tua/wali yang telah menepati iuran BPP yang telah kita sepakati bersama. Iuran yang terkumpul memang masih jauh dari 100 persen, hal ini telah kami berdayakan untuk pendanaan berbagai keperluan di sekolah walau pun ada yang belum bisa diatasi dengan dana Biaya Operasional Pendidikan (BOS). Untuk itu, kami tidak bosan-bosannya mengharapkan terus partisipasi pelaksanaan kewajiban orang tua/wali peserta didik demi kemajuan SMAN 4 Palangka Raya yang kita cintai ini,” imbuhnya.

Mengingat SMA Negeri 4 Palangka Raya saat ini salah satu penyelenggara pendidikan Nasional di Provinsi Kalimantan Tengah berperan serta dengan aktif untuk mewujudkan visi dan misi Gubernur Kalimantan Tengah dengan memenuhi peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan, meningkatkan pelayanan pendidikan kepada masyarakat, meningkatkan pendidikan karakter berbasis kearifan lokal, dan dukungan biaya pendidikan yang terjangkau kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya di Kota Palangka Raya.

Agar terwujud visi dan misi Gubernur Kalimantan Tengah melalui satuan pendidikan, khususnya SMA Negeri 4 Palangka Raya, maka sekolah perlu menyelenggarakan kegiatan-kegiatan pelayanan pendidikan yang optimal dan terintegrasi dengan mengembangkan pencapaian penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi secara kreatif dan inovatif melalui proses pembelajaran abad 21 yang efektif dan efesien. Meningkatkan kegiatan penunjang proses belajar mengajar dengan pengelolaan manajemen sekolah, manajemen pembelajaran, manajemen sarana prasarana, manajemen peserta didik, manajemen keuangan pendidikan yang transparan dan akuntabel. Mengembangkan kepedulian dan kecintaan warga SMA Negeri 4 Palangka Raya terhadap lingkungan dan alam sekitarnya dengan pemberdayaan orang tua peserta didik dan masyarakat turut serta menata dan menjaga lingkungan satuan pendidikan sebagai wawasan wiyatamandala. Mengutamakan kedisiplinan, budaya kerja keras, etos kerja yang positif, kinerja yang dinamis dan terukur, kreativitas dan efektivitas kegiatan warga SMA Negeri 4 Palangka Raya untuk mencapai potensi optimal dari peserta didik dan mutu pendidik dan tenaga kependidikan yang professional.

Dalam rapat tesebut dilaporkan juga penggunaan dana BPP yang masuk untuk tahun pelajaran 2020/2021 oleh bendahara BPP (Nuriani, S.Pd.) walau pun hanya 50 persen lebih sedikit yang sudah disampaikan oleh orang tua/wali peserta didik. Namun tidak sedikit juga yang masih belum. Dalam laporan yang sangat transparan dan akuntabel serta logis ini tampak mendapat apresiasi persetujuan orang tua/wali. Diketahui juga penggunaan dana BPP sudah dikelola secara efektif, efisien, dan tepat sasaran tetapi tetap harus dijadikan evaluasi ke depan untuk lebih baik lagi.

Pengawas Pembina, Dr. Rusnanie, M.Pd. mengajak agar pihak sekolah, BPP, Komite, dan orang tua/wali peserta didik selalu bahu membahu membangun iklim kerja sama yang kondusif demi kemajuan SMAN 4 Palangka Raya yang lebih baik. ‘’Saya tahu dan memahami sekolah ini, karena saya juga pernah bertugas di SMAN 4 Palangka Raya, sekolah juga harus berpegang pada regulasi yang berlaku serta menaati dengan benar,” tutur beliau.

Diingatkan beliau bahwa “Partisipasi ini bukan berupa pungutan, tetapi bantuan ikhlas orang tua/wali, dengan kesepakatan yang bersama dan tanpa diskriminasi. Untuk orang tua/wali pesrrta didik yang merasa tidak mampu tidak perlu merasa terbebani karena ini bersifat kepedulian,” jelasnya penuh semangat.

Ketua Komite SMAN 4 Palangka Raya (Tomie) juga menyampai bahwa jika ada orang tua/wali peserta didik yang tidak mampu, disilakan datang ke sekolah untuk menyerahkan surat keterangan tidak mampu berdasarkan kesepakatan rapat, dengan batas waktu yang sudah disepakati. Untuk peserta didik yang memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP), orang tua/wali yang memiliki, Program Keluarga Harapan (PKH),  bebas 100 persen BPP dan anak yatim piatu (dengan melampirkan surat akte kematian).

Menjelang siang rapat pun berlangsun aman, tanpa kendala yang membahaya dengan musyawarah mufakat dan diraihlah manfaat dan kebermanfaatan. Semua yang hadir sepakat untuk turut berpartispasi dalam melangsungkan realisasi sebagaimana target, melalui perencanaan dan pengaturan secermat mungkin dan didukung strategi yang tepat, memungkinkan ketercapaian tujuan sebagai hasil yang efektif dan efesien. SMAN 4 Palangka Raya, Kompak Bergerak, Berkah Berdampak. (J.K.)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*